Passing Grade ISI – Jika Anda ingin masuk ke Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta), Anda perlu memenuhi passing grade yang di tentukan. ISI Yogyakarta merupakan perguruan tinggi seni terkemuka di Indonesia yang menawarkan berbagai program studi di bidang seni dan desain.

Passing grade adalah persyaratan minimal yang harus di penuhi oleh calon mahasiswa untuk di terima di perguruan tinggi tersebut.

Daftar Isi Artikel tampilkan

Apa Itu Passing Grade?

Passing grade ISI adalah nilai ambang batas yang di tetapkan oleh sebuah perguruan tinggi sebagai syarat minimal untuk di terima sebagai mahasiswa di program studi tertentu. Passing grade berbeda-beda antara perguruan tinggi dan program studi yang di tawarkan. Nilai passing grade di peroleh dari rata-rata nilai ujian nasional (UN) atau ujian masuk perguruan tinggi (UMPTN) yang di peroleh oleh calon mahasiswa.

Sejarah Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta)

Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta) di dirikan pada tahun 1984 dengan nama Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Yogyakarta oleh Pemerintah Republik Indonesia. Pendirian STSI Yogyakarta di latarbelakangi oleh kebutuhan untuk mengembangkan dan memperkaya wawasan seni di Indonesia, khususnya di bidang seni tradisional dan kontemporer.

Sejak awal berdirinya, STSI Yogyakarta telah menempatkan diri sebagai pusat pengembangan seni di Indonesia dengan menawarkan program studi yang beragam, seperti seni rupa, seni tari, seni musik, seni teater, dan seni kriya. STSI Yogyakarta juga memiliki peran penting dalam membina dan mengembangkan seniman-seniman Indonesia yang berkualitas.

Pada tahun 2003, STSI Yogyakarta resmi di ubah namanya menjadi Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta) sesuai dengan keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia. Perubahan nama ini dilakukan untuk menegaskan bahwa ISI Yogyakarta adalah lembaga pendidikan tinggi yang memiliki visi dan misi untuk mengembangkan dunia seni Indonesia secara holistik dan komprehensif.

Dalam sejarahnya, ISI Yogyakarta telah menghasilkan banyak seniman berbakat yang memiliki pengaruh besar di dunia seni Indonesia, seperti S. Sudjojono, Affandi, Amri Yahya, FX. Harsono, dan masih banyak lagi. ISI Yogyakarta juga telah melahirkan banyak karya seni yang diakui secara nasional dan internasional, seperti karya seni rupa, tari, musik, dan teater.

Dengan sejarah dan reputasi yang baik, ISI Yogyakarta terus berupaya untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikannya dalam menghasilkan generasi seniman yang berkualitas dan mampu memberikan sumbangsih yang besar bagi dunia seni Indonesia dan internasional.

Passing Grade ISI Yogyakarta

Untuk masuk ke ISI Yogyakarta, calon mahasiswa harus memenuhi passing grade yang telah di tetapkan. Passing grade ISI Yogyakarta di tetapkan berdasarkan rata-rata nilai UN atau UMPTN dari tahun sebelumnya. Nilai passing grade ISI Yogyakarta untuk setiap program studi juga berbeda-beda.

Berikut adalah passing grade ISI Yogyakarta untuk tahun ajaran 2023/2024:

Program Studi	Passing Grade
Seni Rupa	67,00
Seni Musik	60,00
Seni Tari	63,00
Desain Komunikasi Visual	63,00
Seni Karawitan	60,00
Seni Pedalangan	60,00
Seni Teater	60,00
Seni Kriya	63,00

Jurusan dan Akreditasi ISI Yogyakarta

Jurusan dan akreditasi adalah dua hal yang sangat penting dalam memilih perguruan tinggi. Di Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta), terdapat beberapa jurusan dan program studi yang memiliki akreditasi yang baik dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Berikut ini adalah jurusan dan akreditasi yang di miliki oleh setiap program studi di ISI Yogyakarta:

Seni Rupa Murni

Jurusan Seni Lukis: A
Jurusan Seni Patung: A

Seni Karawitan

Jurusan Karawitan: A
Jurusan Tari: A
Jurusan Teater: A

Desain Interior

Jurusan Desain Interior: A

Kriya

Jurusan Seni Kriya Tekstil: A
Jurusan Seni Kriya Keramik: A

Selain itu, program studi lain di ISI Yogyakarta juga memiliki akreditasi yang baik, seperti:

Seni Tari dan Seni Drama: A
Desain Komunikasi Visual: A
Fotografi: A

Dengan adanya akreditasi yang baik, mahasiswa dapat memperoleh jaminan kualitas pendidikan yang di berikan oleh perguruan tinggi. Selain itu, akreditasi yang baik juga dapat mempengaruhi nilai atau bobot lulusan di mata perusahaan atau instansi yang menerima tenaga kerja dari perguruan tinggi tersebut.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih perguruan tinggi yang memiliki akreditasi yang baik untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas dan menjamin masa depan karir yang cerah.

Strategi Meningkatkan Peluang Lolos Passing Grade ISI Yogyakarta

Jika Anda berminat untuk melanjutkan studi di ISI Yogyakarta, Anda harus mempersiapkan diri dengan baik untuk memenuhi passing grade yang di tetapkan. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk lolos passing grade ISI Yogyakarta:

1. Persiapkan Diri Secara Matang

Persiapkan diri Anda dengan belajar secara intensif dan terstruktur. Cari tahu materi apa yang akan di ujikan dan pelajari dengan teliti. Mintalah bantuan dari guru atau dosen yang ahli di bidang tersebut.

2. Latihan Soal-Soal UN atau UMPTN

Latihan soal-soal UN atau UMPTN dapat membantu Anda memahami jenis soal dan meningkatkan kemampuan Anda dalam menjawab soal-soal tersebut.

3. Ikuti Bimbingan Belajar

Bimbingan belajar dapat membantu Anda dalam mempersiapkan diri secara matang dan meningkatkan pemahaman Anda terhadap materi ujian. Pilihlah bimbingan belajar yang terpercaya dan memiliki pengalaman dalam membantu siswa lolos passing grade perguruan tinggi seni.

4. Perbanyak Praktik

Banyak program studi di ISI Yogyakarta yang mengharuskan mahasiswanya memiliki kemampuan praktik yang baik. Oleh karena itu, perbanyaklah praktik dan eksplorasi di bidang seni atau desain yang Anda minati.

5. Persiapkan Portofolio

Persiapkan portofolio yang baik sebagai bukti kemampuan Anda di bidang seni atau desain. Portofolio dapat membantu Anda untuk menunjukkan kemampuan dan kreativitas Anda kepada panitia seleksi.

Alamat Kampus ISI Yogyakarta

Alamat Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta) terletak di Jalan Parangtritis KM 6,5 Yogyakarta, DIY 55188, Indonesia. Kampus ISI Yogyakarta dapat dijangkau dengan berbagai moda transportasi, seperti angkutan kota, taksi, dan ojek.

Kampus ISI Yogyakarta memiliki lokasi yang strategis dengan akses mudah ke berbagai fasilitas umum, seperti pasar, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata.

Kesimpulan

Passing grade merupakan persyaratan minimal yang harus di penuhi oleh calon mahasiswa untuk di terima di ISI Yogyakarta. Setiap program studi di ISI Yogyakarta memiliki nilai passing grade yang berbeda-beda.

Untuk meningkatkan peluang Anda dalam lolos passing grade, persiapkan diri secara matang, latihan soal-soal UN atau UMPTN, ikuti bimbingan belajar, perbanyak praktik, dan persiapkan portofolio.

FAQ

1. Apa itu passing grade?

Jawab: Passing grade adalah nilai ambang batas yang di tetapkan oleh sebuah perguruan tinggi sebagai syarat minimal untuk di terima sebagai mahasiswa di program studi tertentu.

2. Berapa nilai passing grade untuk setiap program studi di ISI Yogyakarta?

Jawab: Nilai passing grade untuk setiap program studi di ISI Yogyakarta berbeda-beda.

3. Bagaimana cara meningkatkan peluang lolos passing grade ISI Yogyakarta?

Jawab: Beberapa strategi yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk lolos passing grade ISI Yogyakarta adalah mempersiapkan diri secara matang, latihan soal-soal UN atau UMPTN, ikuti bimbingan belajar, perbanyak praktik, dan persiapkan portofolio.

4. Apakah portofolio di butuhkan untuk di terima di ISI Yogyakarta?

Jawab: Ya, portofolio dapat membantu calon mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan dan kreativitas mereka di bidang seni atau desain.

5. Apakah passing grade ISI Yogyakarta dapat berubah setiap tahunnya?

Jawab: Ya, passing grade ISI Yogyakarta dapat berubah setiap tahunnya tergantung dari rata-rata nilai UN atau UMPTN dari tahun sebelumnya.

Demikian bahasan terkait dengan Passing Grade Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta) yang tidak mencukupi yang harus di ketahui oleh calon mahasiswa sebelum memutuskan jurusan.

Baca Juga Artikel Lainnya :